.jpg)
Pringsewu- Faktaliputan.Com.Persoalan sampah dikeluhkan pedagang dan pengunjung,Karena bau menyengat sangat mengganggu yang tertumpuk dipinggir jalan pasar Pagelaran kecamatan Pagelaran kabupaten Pringsewu Lampung.
Sampah berserakan dan menumpuk di pinggir jalan pasar Pagelaran ,beberapa pengunjung sampai menutup hidung karena bau yang ditimbulkan.
Ungkap Faisal pedagang pasar Pagelaran, berharap lingkungan Pasar serta sampah yang tertumpuk, segera ditangani oleh dinas terkait Kabupaten Pringsewu,agar pengunjung bisa lebih nyaman dalam berbelanja.
"Harapannya ya semoga ke depannya lebih bersih lagi. Jadi kita pedagang dan pembeli bisa lebih nyaman dan leluasa dalam berjualan begitu juga dengan pembeli" ungkapnya.
Dari pantauan awak media fakta liputan, pada hari Sabtu (05/04/25), tumpukan sampah tersebut ditemukan di beberapa titik di area pasar Pagelara tepatnya di pinggir jalan dan baunya sangat menyengat.
Wartawan juga menuturkan sampah yang berserakan di pasar juga dapat menyebabkan penyakit atau mengganggu kesehatan tubuh. Hal ini dikarenakan lingkungan sekitar menjadi tidak bersih.
Sampah yang berserakan dan menumpuk menjadi sumber kuman, bakteri, serta virus penyebab penyakit, seperti diare sampai gangguan pernapasan.
Menimbulkan rasa tidak nyaman
Sampah yang berserakan di pasar akan menimbulkan rasa tidak nyaman, baik dari segi pernapasan atau penglihatan. Aroma bau yang tidak sedap dari sampah menimbulkan polusi udara, dan mengganggu kenyamanan pedagang dan pembeli.
Kondisi pasar yang dipenuhi sampah berserakan juga mengganggu keindahan lingkungan, dan menimbulkan pemandangan yang tidak elok atau tidak indah. Akibatnya hal ini juga mempengaruhi kenyamanan orang-orang di pasar.
diharapkan Dinas terkait Kabupaten Pringsewu secepatnya menindak sampah-sampah yang menumpuk dan berceceran pinggir jalan pasar Pagelaran tersebut karena sangat mengganggu Kenyamanan sekitar,pedagang serta masyarakat pengunjung .
(M)