![]() |
Prof. Capt. Eddy Sumartono - Foto Istimewa |
“Ucapan
Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025”
Oleh:Prof. Capt. Eddy Sumartono,
DBA., Ph.D.
Merayakan Kemenangan dengan Hati yang
Bersih dan Penuh Syukur
Di penghujung bulan Ramadan yang penuh
berkah ini, tibalah saat yang dinanti-nanti oleh seluruh umat Muslim di seluruh
dunia, yakni Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Pada kesempatan yang istimewa
ini, saya, Prof. Capt. Eddy Sumartono, DBA., Ph.D., dengan penuh rasa
hormat dan kebahagiaan, mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025, Minal
Aidin wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin kepada seluruh umat Islam yang
merayakan.
Makna Idul Fitri: Kembali ke Kesucian
Idul Fitri bukan hanya sekadar hari
raya atau perayaan yang ditandai dengan kebersamaan dan hidangan khas Lebaran.
Lebih dari itu, Idul Fitri adalah simbol kemenangan, sebuah titik balik bagi
setiap individu Muslim setelah menjalani bulan penuh ujian dan pengendalian
diri selama Ramadan. Kata 'Idul Fitri' sendiri memiliki makna 'kembali ke
fitrah', yang berarti kembali kepada kesucian, kebersihan jiwa, dan hati
yang tulus.
Sebulan penuh kita telah menjalani
ibadah puasa, menahan lapar, dahaga, dan hawa nafsu. Kita juga berusaha
memperbanyak ibadah, meningkatkan keimanan, serta mendekatkan diri kepada Allah
SWT. Kini, di hari yang fitri ini, kita merayakan keberhasilan kita dalam
menempa diri menjadi pribadi yang lebih baik, lebih sabar, lebih ikhlas, dan
lebih bersyukur.
Lebaran: Momen Silaturahmi dan Saling
Memaafkan
Idul Fitri juga mengajarkan kita
tentang pentingnya silaturahmi dan saling memaafkan. Dalam kehidupan
sehari-hari, kita tak luput dari kesalahan, baik yang disengaja maupun tidak.
Oleh karena itu, Lebaran menjadi momen untuk membersihkan hati, merangkul
kembali keluarga, sahabat, dan kolega, serta mempererat tali persaudaraan.
Seiring dengan perkembangan zaman,
kita menyadari bahwa kesibukan dan jarak sering kali menjadi penghalang dalam
menjaga silaturahmi. Namun, dengan kemajuan teknologi, kini kita dapat tetap
menjalin komunikasi dengan orang-orang terkasih, meskipun terpisah oleh jarak
yang jauh. Idul Fitri mengingatkan kita akan pentingnya menjaga hubungan baik,
mempererat persaudaraan, dan selalu menebarkan kasih sayang kepada sesama.
Refleksi Ramadan dan Harapan
Pasca-Lebaran
Ramadan telah melatih kita untuk lebih
disiplin, lebih sabar, dan lebih dermawan. Kini, setelah Ramadan berakhir,
tantangan kita adalah mempertahankan kebiasaan baik yang telah kita bangun
selama sebulan penuh. Idul Fitri seharusnya bukan akhir dari perjalanan
spiritual kita, melainkan awal dari babak baru dalam menjalani kehidupan yang
lebih bermakna.
Sebagai seorang akademisi dan praktisi
di bidang ekonomi, bisnis, dan pelayaran, saya melihat bahwa prinsip-prinsip
yang diajarkan selama Ramadan, seperti kejujuran, integritas, kerja keras,
serta kepedulian sosial, dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan,
termasuk dalam dunia kerja dan bisnis. Mari kita jadikan Idul Fitri sebagai
momentum untuk terus memperbaiki diri, bekerja lebih giat, dan berkontribusi
lebih besar bagi masyarakat dan bangsa.
Pesan Kebersamaan dan Toleransi
Di tengah keberagaman yang menjadi
kekayaan bangsa Indonesia, Idul Fitri mengajarkan kita untuk selalu menjunjung
tinggi toleransi dan saling menghormati. Kita hidup dalam masyarakat yang
plural, di mana perbedaan adalah anugerah yang seharusnya memperkaya, bukan
memecah belah. Mari kita terus menjaga kerukunan, memperkuat solidaritas, dan
bersama-sama membangun bangsa yang lebih maju dan harmonis.
Menjaga Semangat Berbagi dan
Kepedulian Sosial
Salah satu esensi utama dari Ramadan
dan Idul Fitri adalah berbagi kebahagiaan dengan sesama. Rasulullah SAW
telah mengajarkan kepada kita pentingnya peduli terhadap mereka yang kurang
beruntung. Oleh karena itu, marilah kita tetap mempertahankan semangat berbagi,
baik dalam bentuk zakat, sedekah, maupun bantuan lainnya bagi mereka yang
membutuhkan. Dengan berbagi, kita tidak hanya membantu sesama, tetapi juga
menyucikan harta dan menumbuhkan rasa empati dalam diri kita.
Harapan dan Doa di Hari yang Fitri
Di hari yang penuh berkah ini, saya
ingin menyampaikan doa dan harapan terbaik untuk kita semua:
- Semoga
Allah SWT menerima semua amal ibadah kita selama Ramadan dan mengampuni
dosa-dosa kita yang telah lalu.
- Semoga
kita semua diberikan kesehatan, keberkahan, dan kebahagiaan dalam
menjalani kehidupan ke depan.
- Semoga
silaturahmi yang kita jalin semakin erat dan membawa keberkahan bagi kita
semua.
- Semoga
bangsa Indonesia terus maju dan masyarakatnya semakin sejahtera dalam
keberagaman.
Penutup
Akhir kata, saya kembali mengucapkan Selamat
Hari Raya Idul Fitri 2025, 1 Syawal 1446 H. Mari kita rayakan hari
kemenangan ini dengan hati yang bersih, penuh syukur, dan penuh kebahagiaan.
Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT dan diberikan kemudahan
dalam segala urusan.
Taqabbalallahu minna wa minkum, Minal
Aidin wal Faizin. Mohon maaf lahir dan batin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi
wabarakatuh.
******
Salam Redaksi,