Kotamobagu,Faktaliputan.com– Koordinator Wilayah Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Sulawesi Utara, Robinson Manery, memberikan apresiasi yang tinggi kepada aparat kepolisian di Sulawesi Utara, mulai dari Polda Sulut hingga jajaran Polres dan Polsek di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR). Sikap ini dilontarkan Manery setelah dirinya menerima Surat Keputusan (SK) sebagai Korwil GMPK, yang diserahkan langsung oleh Ketua GMPK Provinsi Sulawesi Utara, Frangki Kumendong, dalam acara pelantikan pengurus GMPK DPD Kotamobagu, Bolmong, dan Bolmut yang diselenggarakan di Homestay Kotamobagu.
Dalam kesempatan tersebut, Manery mengungkapkan apresiasinya terhadap kepolisian yang terus berupaya memberantas tindak pidana korupsi di wilayah Sulawesi Utara, khususnya di Bolaang Mongondow Raya. Menurutnya, langkah tegas yang diambil oleh aparat kepolisian dalam memeriksa dan menindak dugaan korupsi merupakan bentuk nyata komitmen dalam menjaga integritas pemerintahan dan kepercayaan masyarakat. "Kami sangat mendukung tindakan kepolisian yang proaktif dalam mengusut kasus korupsi, khususnya di wilayah BMR. Ini adalah langkah positif untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan," ujar Manery.
Selain itu, Manery juga memberikan apresiasi terhadap upaya kepolisian dalam memberantas praktik judi online yang kian marak di wilayah BMR. Menurutnya, judi online tidak hanya berdampak buruk pada perekonomian masyarakat, tetapi juga dapat memicu masalah sosial lainnya. Oleh karena itu, ia berharap agar tindakan tegas kepolisian terhadap pelaku judi online bisa terus dilakukan secara berkesinambungan. “Pemberantasan judi online adalah langkah penting untuk mencegah generasi muda dari dampak negatif yang ditimbulkannya,” tambahnya.
Tak hanya fokus pada pemberantasan korupsi dan judi online, Manery juga menyatakan dukungannya terhadap upaya aparat dalam menanggulangi aktivitas Penambangan Tanpa Izin (PETI) di wilayah Bolaang Mongondow Raya. Aktivitas PETI, kata Manery, tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga berpotensi merusak lingkungan dan membahayakan keselamatan masyarakat sekitar. “Kami mengapresiasi tindakan aparat yang tegas terhadap PETI. Ini adalah bentuk kepedulian nyata untuk melindungi lingkungan dan keselamatan masyarakat,” ujarnya.
Pelantikan pengurus GMPK di Kotamobagu ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara masyarakat dan aparat dalam memberantas kejahatan di wilayah BMR. Manery menekankan bahwa partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam mendukung upaya penegakan hukum. Ia juga berharap agar organisasi GMPK di setiap daerah mampu menjadi mitra strategis aparat penegak hukum dalam memerangi tindak pidana korupsi serta berbagai bentuk kejahatan lainnya.
Manery menutup pernyataannya dengan harapan agar kolaborasi antara GMPK dan aparat kepolisian dapat terus ditingkatkan demi menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari tindak kejahatan di wilayah BMR. “Ini bukan hanya tugas aparat penegak hukum, tetapi juga tugas kita semua sebagai masyarakat untuk ikut berpartisipasi. Dengan kerjasama yang kuat, kita bisa menciptakan perubahan yang nyata untuk kesejahteraan bersama,” pungkasnya ( Abo' Mokoginta )