Pembangunan Jalan Rabat Beton di Pekon Cipta Mulya Diduga Mar - Up dan Dikerjakan Asal Jadi

Nature



Pembangunan Jalan Rabat Beton di Pekon Cipta Mulya Diduga Mar - Up dan Dikerjakan Asal Jadi

Senin, 24 Juni 2024, Juni 24, 2024
faktaliputan.com Lampung Barat – Pembangunan jalan rabat beton di Pekon (Desa) Cipta Mulya, Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat yang berada di pemangku 1 sindang Mulya membuat warga setempat kecewa. pasalnya, jalan yang baru selesai dikerjakan tahun 2024 itu, diduga pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan spek, yang dikerjakan asal jadi.
Dimana jalan tesebut dengan volume P : 105 x L : 2 x 0,15 dengan menelan anggaran Rp. 59.752.500 diduga Mar - Up untuk meraup keuntungan. 

Salah satu warga Pekon Cipta Mulya mengaku kecewa dengan buruknya kualitas pembangunan jalan rabat beton tersebut.

“Kalau kecewa ya sudah pasti kecewa masyarakat sini. Abang-abang bisa lihat, adukan semennya enggak sesuai. Masak jalan rabat beton selesai bisa di kerok pakai tangan,” kata warga setempat yang enggan disebutkan namanya kepada kru media ini Selasa, 24  Juni 2024.

Ia juga mengaku pasrah dengan keadaan jalan yang saat ini dikerjakan asal jadi, dan bingung harus melaporkan kerjaan ini kemana.

Masih ditempat yang sama, seorang ibu - ibu saat sedang melintas juga menuturkan kepada tim kru media sangat kecewa dengan bangunan tersebut. " masak ketimpa rangka golok saja sudah gompel keluh nya. 

Salah satu pekerja yang tidak ingin disebutkan nama  nya menuturkan saat dikonfirmasi menjelaskan " iy bang kalau untuk gaji kami bekerja diupah Rp. 80.000., per orang dimana dikerjakan selama lima hari, dan untuk satu molen sendiri setengah sak semen, kita cuman pekerja dan mengikuti perintah mandor nya. "Ucap nya. 

Warga setempat berharap kepada instansi terkait, baik Inspektorat Lampung Barat, Kejaksaan Negri Lampung Barat, Polres Lampung Barat melalui Satuan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) agar segera meninjau kembali kegiatan Pekon dan mengecek ulang realisasi pengelolaan anggaran Dana Desa di Pekon tersebut.

Hingga berita ini ditayangkan, tim kru media ini masih menggali keterangan resmi dari pihak yang berkompeten.

pewarta (Didi Iskandar)

TerPopuler